Mungkin Anda bertanya-tanya apa yang harus ditanyakan saat membeli rumah? Simak artikel berikut untuk mengetahui hal-hal apa saja yang bisa menjadi pertanyaan penting seputar rumah dan proses pindahan.

Hal Apa yang Harus Ditanyakan Saat Membeli Rumah di Developer?

1. Total anggaran

Ketika akan membeli rumah di developer, Anda harus bertanya berapa biaya total yang dibutuhkan. Biaya ini tak hanya mencakup harga jual rumah saja, tetapi sampai ke biaya pengurusan hingga bisa ditempati.

Dengan menanyakan hal ini, developer biasanya akan memberikan berkas berisi rincian biaya yang harus dibayar. Biasanya, biaya pembelian rumah akan melebihi harga jual asli. Hal ini disebabkan oleh pajak, perizinan, dll.

2. Perizinan dan sertifikat

Tanyakan bagaimana izin dari tanah dan bangunan yang ada di perumahan tersebut. Pastikan legalitas bangunan dan tanah sudah terjamin. Anda bisa meminta developer untuk menunjukkan sertifikasinya. Ini akan membuktikan legalitas perumahan tersebut.

Kemudian tanyakan juga apakah AJB dan SHM akan diserahkan kepada Anda. Kedua hal ini adalah yang paling penting ketika akan membeli rumah. Anda harus mengetahui nama yang tercantum di dalam AJB dan juga SHM.

3. Fasilitas

Jika Anda bingung mengenai apa yang harus ditanyakan saat membeli rumah untuk tempat tinggal, maka coba tanyakan terkait fasilitasnya. Beberapa developer memberikan fasilitas tambahan secara cuma-cuma kepada kliennya.

Contohnya, fasilitas pribadi seperti panel surya, water heater, dll. Atau bahkan fasilitas umum yang terdapat di kompleks perumahan tersebut, seperti kolam renang. Hal-hal seperti ini bisa menjadi pertimbangan Anda ketika akan membeli rumah.

4. Kualitas air dan aliran listrik

Tak semua lingkungan memiliki kualitas air yang baik dan aliran listrik yang lancar. Beberapa daerah memiliki kualitas air yang buruk dan juga sering terjadi pemadaman listrik. Kedua hal kecil ini tampak tidak penting, tetapi sangatlah krusial.

Tanyakan terkait bagaimana sistem air di perumahan tersebut. Kemudian tanyakan juga mengenai seberapa sering perumahan tersebut mengalami pemadaman listrik. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesulitan di kemudian hari.

(Baca juga: 6 Rekomendasi Rumah Sakit di Tangerang Selatan)

5. Sistem pembayaran

Tanyakan mengenai sistem pembayaran dan booking payment kepada pihak developer. Biasanya sistem pembayaran bisa dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari cash hingga menggunakan sistem KPR.

Jika Anda memilih sistem KPR, maka pastikan Anda tidak membayar booking payment sebelum KPR disetujui oleh bank. Hal in terjadi karena DP yang sudah dibayarkan biasanya akan hangus meskipun KPR tidak disetujui.

6. Kapan bisa ditempati

Tanyakan kepada developer mengenai kapan tanggal serah terima kunci. Hal ini sangat penting agar Anda bisa memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk persiapan pindahan.

Oleh karena itu, Anda harus mengetahui secara jelas mengenai tanggal serah terima kunci. Biasanya serah terima kunci sudah bisa dilakukan setelah pembayaran dan proses administrasi selesai.

Persiapan Setelah Membeli Rumah

Setelah membaca mengenai hal-hal apa yang harus ditanyakan saat membeli rumah untuk hunian, kini saatnya mengetahui persiapan setelah membeli rumah. Berikut ini kami bagikan hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan setelah melakukan deal pembelian rumah:

1. Melihat potensi renovasi

Jika Anda membeli rumah bekas orang lain, lihat seberapa besar potensi renovasi yang akan dilakukan. Anda dapat menanyakan berapa usia bangunan dan atap rumah tersebut. Lihat juga seberapa besar kerusakan atau kecacatan yang ada di dalam rumah.

Hal ini akan berpengaruh pada pengeluaran biaya tambahan untuk renovasi. Sebaiknya, sediakan biaya khusus untuk melakukan renovasi. Untuk memperkecil kemungkinan ini, pilih rumah yang berada dalam kondisi layak huni.

2. Menyiapkan dana darurat

Selalu siapkan dana darurat ketika membeli rumah. Pengeluaran tak terduga ini dapat muncul sewaktu-waktu, Oleh karena itu, Anda harus menyiapkan dana darurat yang bisa digunakan untuk mengatasi hal tersebut.

Dengan menyiapkan dana darurat, kondisi finansial Anda akan lebih stabil. Anda tak harus menggunakan uang tabungan ataupun uang untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan begitu, proses pindahan akan tetap berjalan dengan lancar.

3. Membeli furniture

Membeli furniture baru adalah hal wajib ketika akan membeli rumah. Terutama jika ini adalah rumah pertama. Anda harus membeli semua furniture baru dari kasur hingga peralatan dapur.

Sebaiknya, siapkan budget khusus untuk pembelian furniture ini. Anda bisa membuat daftar furniture apa saja yang harus dibeli. Utamakan membeli furniture yang memang penting terlebih dahulu, seperti kasur, lemari, meja, dll.

4. Membuat denah tata letak barang

Buat denah kasar berisikan tata letak barang. Membuat denah sebelum pindahan ini akan memudahkan Anda dalam menyusun dan menata barang di dalam rumah. Mulai dari tata letak kasur di kamar hingga ke letak sofa di ruang tengah.

Hal kecil ini jarang terpikirkan padahal bisa membuat proses pindahan lebih efisien. Anda tak perlu repot memikirkan tata letak barang ketika hari-h pindahan. Dengan begitu, proses pindahan dapat berjalan lebih cepat dan lancar.

5. Survei lingkungan

Ketika bertanya apa yang harus ditanyakan saat membeli rumah untuk investasi, kondisi lingkungan adalah jawabannya. Lingkungan ini sangat berpengaruh terhadap harga jual rumah. Anda dapat melakukan survei langsung mengenai lingkungan sekitar rumah.

Lihat bagaimana daya beli masyarakat, tingkat keamanan, kebersihan, keramaian, dll. Aspek-aspek ini dapat menjadi penunjang harga jual. Selain itu, lingkungan yang tenang dan kondusif akan membawa ketenteraman bagi penghuninya.

6. Persiapan pindahan

Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah mempersiapkan pindahan. Anda bisa menggunakan jasa antar jemput barang untuk pindahan agar mempermudah pekerjaan. Jika barang-barang yang dibawa banyak, sebaiknya lakukan pindahan dalam 2 hari.

Jangan sekaligus melakukan pindahan agar tidak terlalu membebani diri sendiri. Namun, jika Anda hanya tinggal seorang diri maka proses ini dapat dilakukan dalam waktu 1 hari saja.

Hunian Nyaman, Fasilitas Lengkap di Casa De Ramos

Casa De Ramos merupakan salah satu perumahan milik PT Multiguna Ccipta Mandiri di daerah Tangerang Selatan. Perumahan ini menghadirkan konsep modern klasik yang mewah, tetapi tetap terasa homey.

Di tahun 2023 ini tersedia dua tipe unit rumah. Unit pertama adalah Tipe Jazmin dan unit kedua adalah Tipe La Rosa. Seluruh unit di kedua tipe ini memiliki halaman yang luas dan juga fasilitas yang serupa.

Anda bisa mendapatkan hunian yang siap ditempati lengkap dengan fasilitas seperti smart home, panel surya, dll. Yang paling penting, lokasi perumahan ini bebas banjir dan juga sangat strategis. Jarak dari perumahan ini ke Tol Cinere dan Stasiun MRT Lebak Bulus hanya sekitar 10 menitan.

Rumah dekat Jakarta hanya 2 milyaran yang berada di lingkungan nyaman ini bisa Anda miliki. Silakan hubungi agen properti kami untuk informasi pricelist terbarunya.

Artikel di atas membahas mengenai apa yang harus ditanyakan saat membeli rumah. Anda dapat menjadikan tulisan ini sebagai referensi agar tidak tertipu dalam melakukan transaksi.