Kepanjangan KPR

Kepanjangan KPR adalah Kredit Pemilikan Rumah. KPR merupakan fasilitas pinjaman yang ditawarkan oleh perbankan kepada nasabah yang ingin membeli rumah. Ada beberapa jenis KPR yang berbeda-beda sesuai dengan fungsi dan penerimanya. Berikut kami rangkum untuk Anda.

Kepanjangan KPR dan Jenisnya yang Wajib Anda Tahu

  1. KPR Konvensional

KPR konvensional adalah sistem kredit pembelian rumah non-subsidi yang disediakan hampir di seluruh bank. Perbedaannya dengan KPR subsidi adalah jenis KPR ini tidak mendapatkan bantuan subsidi dari pemerintah.

Oleh karena itu, biasanya suku bunga KPR konvensional lebih tinggi daripada KPR subsidi. Hanya saja, jangka waktu kredit yang ditawarkan KPR konvensional terbilang lumayan lama. Biasanya mulai dari 20-25 tahun.

  1. KPR Syariah

Berbeda dengan sistem KPR lain yang menerapkan suku bunga, KPR syariah menggunakan prinsip jual beli atau kerja sama sewa yang berpedoman pada hukum Islam. Cicilan yang ditawarkan biasanya berjangka 10-15 tahun.

Jika Anda membeli rumah dengan sistem KPR syariah ini, maka tidak akan ada sistem bunga ketika membayar cicilan. Namun, harga rumah yang dibayarkan memang sudah termasuk keuntungan yang diambil oleh bank.

  1. KPR Subsidi

Kepanjangan KPR subsidi merupakan jenis KPR yang diperuntukkan bagi masyarakat dengan tingkat ekonomi dan penghasilan rendah. KPR jenis ini memiliki uang muka dan bunga yang rendah, yaitu sekitar 7,5% tingkat suku bunga dan sudah termasuk asuransi.

KPR jenis ini hanya bisa digunakan khusus untuk rumah tipe 36. Pada KPR ini diterapkan model FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembayaran). Singkatnya, Anda membeli rumah dengan harga maksimal 120 juta rupiah dengan subsidi yang diberikan oleh pemerintah.

  1. KPR Pembelian

KPR Pembelian menawarkan pinjaman berupa uang kepada nasabah dengan syarat jaminan berupa properti. Properti yang bisa dijadikan jaminan tak hanya berupa rumah, tetapi bisa juga berupa bangunan lain seperti apartemen, ruko, dll.

  1. KPR Take Over

KPR take over atau alih kredit merupakan jenis KPR yang memperbolehkan Anda untuk memindahkan kredit ke bank lain. Biasanya orang yang menggunakan KPR jenis ini mencari tambahan limit pinjaman karena di bank sebelumnya limit pinjaman lebih sedikit.

  1. KPR Duo

KPR jenis ini tak hanya memberikan penawaran pinjaman untuk pembelian rumah. KPR Duo memberikan pinjaman bagi Anda yang ingin membeli rumah sekaligus kendaraan atau furniture. Namun, tak banyak bank yang menawarkan jenis KPR ini.

Syarat dan Langkah Pengajuan KPR

Setelah tahu kepanjangan KPR dan jenisnya, Anda juga harus tahu apa saja syarat dan cara mengajukan KPR. Berikut syarat dan langkah mengajukan KPR yang sudah kami rangkum untuk Anda.

  1. Pastikan Anda memenuhi syarat

Sebelum mengajukan KPR, pastikan Anda sudah memenuhi syarat-syarat umum pemohon KPR sebagai berikut.

  • WNI.
  • Domisili di Indonesia.
  • Usia minimal 21 tahun dan tidak lebih dari 50 tahun.
  • Memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap.
  1. Cari informasi mengenai KPR bank

Carilah informasi mengenai KPR di perbankan. Setiap bank menawarkan suku bunga, jangka waktu, dan limit kredit yang berbeda-beda. Pilih bank yang menawarkan KPR dengan suku bunga kecil untuk memperingan tanggungan di masa depan.

  1. Mempersiapkan dokumen

Jika sudah menentukan akan menggunakan KPR jenis apa dan di bank mana, Anda harus mempersiapkan dokumen sesuai dengan persyaratan yang telah diberikan oleh bank. Berikut beberapa dokumen umum yang harus disiapkan.

  • Salinan KTP
  • KK
  • Dokumen SHM, IMB, dan PBB
  • Akta nikah atau cerai bagi yang sudah atau pernah berumah tangga
  • Slip gaji dan surat keterangan dari kantor bagi karyawan
  • Rekening koran
  • NPWP, SIUP, dan surat izin usaha bagi wiraswasta. Surat izin praktik bagi profesional seperti dokter, perawat, dll.

(Baca juga: 6 Hal yang Harus Anda Tahu Sebelum Mengurus Akta Jual Beli Rumah)

  1. Mengisi formulir dari developer

Jika Anda membeli rumah dari developer, maka akan ada formulir yang sudah disediakan. Anda harus mengisi formulir pemesanan unit rumah serta melunasi uang muka dan biaya pemesanan.

  1. Analisis risiko dan akad kredit

Tahap selanjutnya adalah memberikan dokumen-dokumen sesuai persyaratan kepada bank pemberi pinjaman. Nantinya bank akan melakukan analisis risiko dan survei terhadap nilai jual properti.

Biasanya akan diminta pembayaran untuk beberapa kelengkapan administrasi. Contohnya seperti biaya notaris, asuransi, dan pelunasan Bea Peralihan Hak Atas Tanah dan Bangunan sebesar 5% dari harga jual bangunan.

Setelah akad kredit selesai, dana dari bank akan dialirkan melalui transfer langsung ke rekening developer atau penjual rumah. Sertifikat kepemilikan baru akan didapatkan jika angsuran KPR sudah dilunasi.

Keuntungan Pengajuan KPR

Jika sudah mengetahui kepanjangan KPR serta cara pengajuannya, ada juga beberapa keuntungan mengajukan KPR yang harus Anda harus ketahui. Berikut beberapa keuntungan yang bisa didapatkan.

  1. Investasi jangka panjang

Mengajukan KPR dapat dijadikan sebagai investasi. Ketika sudah melunasi angsuran, Anda dapat menjual lagi properti tersebut dengan harga yang lebih tinggi daripada harga beli.

  1. Mengurangi beban uang muka

Uang muka yang dibebankan oleh bank kepada pemohon KPR tak terlalu besar. Biasanya bank akan meminta uang muka sebesar 30% saja.

  1. Membeli rumah tak harus tunai

Dengan sistem KPR, tak perlu menabung terlalu lama agar bisa membeli rumah. Anda bisa melakukan cicilan ringan dengan KPR.

  1. Penjaminan legalitas properti

Membeli rumah dengan sistem KPR akan menjamin kelegalan properti milik Anda. KPR menjamin legalitas rumah berikut surat-suratnya.

  1. Bunga cicilan rendah

Bunga cicilan yang ditawarkan sistem KPR juga terbilang rendah. Dengan besar cicilan tertentu, Anda bisa mengangsur cicilan tersebut selama lebih dari 10 tahun.

  1. Solusi untuk memiliki rumah di masa kini

Zaman sekarang, harga rumah sudah sangat melonjak tinggi. KPR bisa menjadi solusi bagi Anda yang ingin memiliki rumah tanpa harus menabung lama. Anda bisa memiliki hunian baru di perumahan yang nyaman seperti Candela Residence.

Perumahan Candela Residence

CANDELA RESIDENCE
CANDELA RESIDENCE

Candela Residence merupakan perumahan yang berada di kawasan strategis. Lokasinya berada di Tangerang Selatan. Perumahan ini memiliki akses yang sangat dekat dengan stasiun MRT dan jalan tol.

Tak hanya itu, perumahan ini juga terletak di kawasan bebas banjir. Tak perlu khawatir harus menghadapi banjir yang sering melanda daerah Jabodetabek jika tinggal di sini. Lingkungan sekitar perumahan pun terasa asri dan nyaman.

Setiap unit di perumahan ini sudah memiliki fasilitas lengkap berupa smart home, panel surya, serta halaman yang luas. Rumah di Candela Residence juga mengusung tema mewah klasik, tetapi tetap terasa seperti rumah minimalis modern.

Informasi mengenai kepanjangan KPR, syarat, dan cara mengajukannya sudah Anda ketahui. Kini saatnya menentukan hunian mana yang akan menjadi pilihan. Di Candela Residence, Anda akan mendapatkan rumah dekat Depok dan Jakarta hanya 1 milyaran saja. Jadi tunggu apa lagi? Segera hubungi kami dan dapatkan rumah dekat Jakarta hanya 1 milyaran disini!

LEAVE A COMMENT

Your email address will not be published. Required fields are marked *