Tenor pinjaman adalah jangka waktu yang diberikan pada pihak peminjam uang untuk membayarkan beban angsuran bulanan. Pada umumnya untuk masa tenor ini makin panjang tenornya maka suku bunga juga akan lebih tinggi. Suku bunga dari lembaga keuangan kisaran 1 persen hingga 3 persen jika ini menggunakan jenis suku bunga tetap.
Tenor Pinjaman Adalah Berdasarkan Waktu Dibedakan Menjadi
Tenor Panjang
Tenor panjang yang ada pada sebuah opinjaman ini merupakan salah satu tenor dengan jangka waktu angsurannya sekitar 3 smapai 30 tahun. Tenor panjang pada umumnya digunakan pada layanan kredit ataupun pembiayaan dengan hutang pokok yang cukup besar.
Beberapa penerapan dari tenor panjang seperti halnya membeli KPR, pembiayaan jaminan aset kendaraan mobil hingga sertifikat rumah, ataupun pembelian kendaraan bermotor menggunakan sistem kredit. Semua pembiayaan ini membutuhkan tenor panjang untuk bisa melunasinya.
Tenor Pendek
Tenor pendek memiliki jangka waktu pembayaran angsuran yang berlaku hanya dalam 1 bulan sampai 2 tahun saja. Pada umumnya jenis tenor pendek ini digunakan pada pembiayaan atau kredit dengan hutang pinjaman pokok tidak begitu besar.
Biasanya tenor pendek berupa pembiayaan dengan menggunakan jaminan BPKB motor, pinjaman online, atau kredit elektronik. Dengan jangka waktu yang terlalu lama membuat nasabah bisa cepat melunasinya.
Baca Juga: (Kelebihan dan Kekurangan Pondasi Sumuran untuk Rumah)
Penentuan Tenor Pinjaman Adalah Berdasarkan Jenis Kredit Yang Diambil
KTA (Kredit Tanpa Angunan)
Jenis tenor pinjaman adalah pilihan bagi setiap peminjam untuk mendapatkan kredit. Salah satunya adalah KTA yang sekarang ini memiliki banyak peminat di kalangan masyarakat karena cara pengajuannya yang terbilang sangat mudah.
Cara mudah ini biasanya akan ditawarkan melalui proses approval yang terbilang sangat cepat dan tidak membutuhkan jaminan. Akan tetapi untuk penawaran suku bunga dari pinjaman KTA ini lebih tinggi dibandingkan dengan yang lainnya.
KTA biasanya menawarkan masa tenor lebih pendek dibandingkan dengan KPR. Pada umumnya kisaran 1 sampai 5 tahun. Dengan demikian peminjam tidak membutuhkan waktu lama untuk bisa melunasinya.
KPR (Kredit Kepemilikan Rumah)
KPR adalah jenis dari pinjaman kredit yang diperuntukkan bagi debitur untuk membeli rumah namun menggunakan sistem pembayaran kredit. Dengan KPR inilah kamu bisa mempunyai aset rumah lebih cepat, akan tetapi harus membayarkan angsuran tepat waktu setiap bulan.
Keuntungan dengan menggunakan sistem kredit membuat jumlah biaya totalnya ini harus dikeluarkan jauh lebih besar untuk KPR apabila membangun rumah dari nol ataupun pembelian pembayaran cash. Jika telah memutuskan membeli dengan KPR ada pilihan masa tenor mulai dari 5 sampai 25 tahun.
Pada umumnya semua bank mempunyai peraturan yang dapat berpengaruh pada lamanya masa tenor untuk debitur. Makin panjang masa tenornya justru semakin kecil total angsuran setiap bulan yang harus Anda bayarkan.
Akan tetapi apa itu tenor pinjaman adalah angsuran wajib sesuai kesepakatan di awal yang berhubungan dengan suku bunga. Sementara itu tingkat suku bunga terdapat 2 jenis yakni suku bunga floating dan fixed. Dua jenis suku bunga ini mempunyai penawaran masa tenor yang berbeda sehingga bisa menjadi pilihan bagi Anda.
Bahkan di beberapa bank menerapkan adanya suku bunga fixed dengan tenor di awal untuk 3 tahun tenor pertama. Berikutnya bank juga menetapkan suku bunga floating dengan mengikuti pergerakan suku bunga pasar pada tahun ke 4 sampai pembayara angsuran tersebut dilunasi.
Kredit Tanpa Jaminan
Salah satu jenis kredit pinjaman yang membuat debitur wajib memberikan jaminan berupa aset seperti halnya sertifikat rumah atau BPKB kendaraan. Kredit ini menggunakan angunan dan menawarkan masa tenor yang sangat variatif mulai dari 3 sampai 5 tahun, bahkan sejumlah bank bisa menawarkan masa tenor lebih dari itu tergantung pengambilan pinjaman dan suku bunga.
Faktor Penentu Lamanya Masa Tenor
Sebelum dari pihak kreditur ini memutuskan lama masa tenor pinjaman yang nantinya akan diambil oleh pihak debitur maka harus memperhatikan beberapa faktor yang mendasarinya. Dalam hal ini terdapat 4 faktor penentu lamanya masa tenor yang akan diambil:
Usia Peminjam
Usia dari pihak peminjam merupakan salah satu faktor penentu untuk memilih masa tenor sesuai dengan kemampuan dan keinginan. Pihak kreditur pun juga akan memberikan penilaian terlebih dahulu untuk usia produktif dari pihak peminjam karena berhubungan dengan kemampuannya membayarkan angsuran setiap bulan.
Usia peminjam semakin muda maka bisa menjadi pertimbangan bahwa usia produktifnya masih panjang guna menentukan lamanya masa tenor yang semakin panjang juga. Begitupun sebaliknya, apabila usia dari peminjam ini sudah tua, pihak pemberi peminjaman pun akan mempertimbangkan karena usia produktifnya sudah berkurang.
Hal ini tentu akan berpengaruh pada kemampuan seseorang dalam membayarkan jumlah angsuran pinjaman. Dengan demikian kemungkinan besar akan mendapatkan tenor yang jauh lebih pendek dibandingkan peminjam berusia muda.
Besaran Jumlah Pinjaman
Pengertian tenor pinjaman adalah jangka waktu yang dibutuhkan oleh peminjam untuk membayarkan angsuran dari kegiatan kreditnya. Faktor penentu lamanya masa tenor adalah besaran jumlah pinjaman yang telah Anda ajukan pada kreditur. Sehingga kreditur akan menggunakan pertimbangan ini sebagai bahan rekomendasi tenor secara lebih tepat.
Apabila mengajukan pinjaman kredit dengan jumlah hutang pokok yang tidak begitu besar maka kreditur ini akan memberikan saran untuk memilih masa tenor yang lebih pendek. Begitu pun jika mengajukan pinjaman hutang besar maka akan disarankan untuk memilih masa tenor yang lebih panjang sehingga tidak terlalu membebani pembayaran angsuran setiap bulannya.
Aset Lain
Aset yang digunakan oleh debitur untuk jaminan pinjaman ini seperti halnya rumah dan kendaraan. Dalam hal ini kreditur pun akan mempertimbangkan dari segi pendapatan setiap bulan ataupun per bisnis yang sekarang sedang dijalankan.
Penghasilan Setiap Bulan
Mengajukan pinjaman kredit akan dibutuhkan data mengenai jumlah penghasilan setiap bulan. Sebab penghasilan bulanan ini sebagai penentu untuk memilih masa tenor. Kreditur akan menilai penghasilan yang diterimanya.
Graha Taruma Hunia Berkonsep Minimalis Modern
PT Multiguna Cipta Mandiri menghadirkan Graha Taruma yang berada di atas lahan seluas 7100 M2. Ketersediaan unit rumah di Graha Taruma terdiri atas 63 unit dengan mengusung konsep minimalis modern. Meskipun sekarang ini sudah banyak pengembang yang mengusung konsep minimalis modern, akan tetapi pilihan rumah dengan fasilitas lengkap dan nyaman sesuai pilihan terbilang cukup sulit.
Namun sekarang tidak perlu khawatir bagi Anda yang ingin mencari rumah dengan konsep minimalis modern. Anda bisa memilih unit yang telah disediakan oleh Graha Taruma dari PT Multiguna Cipta Mandiridengan tipe Saga dan tipe Nara. Konsep rumah yang dihadirkan sangat cocok untuk kaum milenial.
Konsep rumah menampilkan desain khas modern tropik yang terlihat menarik namun tetap fungsional. Dengan demikian model rumah seperti ini sangat efisien sebagai hunian semua orang. Terlebih rumah yang dihadirkan oleh Graha Taruma dilengkapi dengan adanya rooftop. sehingga memberikan kenyamanan yang lebih bagi penghuninya dan anda tidak perlu khawatir dengan keamanan yang diberikan.
Itulah beberapa uraian terkait tenor pinjaman adalah jangka waktu yang diberikan oleh kreditur kepada debitur. Dengan adanya masa tenor maka pihak debitur bisa memperkirakan kemampuan dalam pembayaran angsuran pinjaman setiap bulan.
