Cara menghitung pajak penghasilan

Cara menghitung pajak penghasilan bisa melalui beberapa metode sesuai dengan jenis pajak yang dibayarkan. Pengenaan pajak bisa diperuntukkan bagi orang pribadi ataupun pengusaha yang menjalankan sebuah bisnis. Tarif pembayaran pajak juga memiliki ketentuan yang disesuaikan dengan jenis pajak yang digunakan.

Cara Menghitung Pajak Penghasilan PPh 21

Dalam penghitungan pajak penghasilan PPh 21 biasanya terjadi kesalahan dalam proses menghitung. Banyak di antara pemula yang melakukan pembagian terhadap per lapisan.

Misalnya PKP dari seseorang dikenakan 120 juta. Maka, penghasilan yang telah didapatkan tersebut masuk pada lapisan kedua dari tarif pembayaran pajak penghasilan orang pribadi.

Pada perhitungan pajak penghasilan PPh 21 yang kerap salah yaitu PKP 120 juta bisa langsung dikalikan bersama tarif lapisan kedua sebesar 15%. Padahal, dalam perhitungan pajak PPh 21 untuk orang pribadi yang benar harus melalui pembagian ke batas lapisan tarif terlebih dahulu.

Setelah itu, dari hasil perhitungan yang dilakukan tersebut per lapisan dapat dijumlahkan. Cara untuk melakukan hitungan atas pajak penghasilan ini yaitu 120 juta dikurangi dengan batasan lapisan yang pertama yakni 50 juta.

Hasil perhitungan atas pengurangan yang dilakukan nantinya bisa dikali bersama tarif lapisan kedua. Sehingga cara menghitung pajak penghasilan orang pribadi ini bisa menerapkan cara yang benar dan tidak menimbulkan kesalahan dari hasil hitungannya.

(Baca juga: 10 Cara Menjaga Kebersihan Rumah dan Sekitarnya)

Langkah Menghitung Penghasilan Bersih Dalam 1 Tahun

Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam penghitungan penghasilan bersih dalam waktu 1 tahun menjadi syarat utama untuk membayar pajak. Sehingga tidak hanya dilakukan penghitungan terhadap penghasilan yang didapatkan saja. Akan tetapi, perlu dihitung seberapa besar tunjangan yang diperoleh secara bersih untuk waktu 1 tahun.

Keseluruhan penghasilan yang telah didapatkan oleh karyawan mulai dari gaji pokok sampai tunjangan dikenal dengan sebutan penghasilan bruto. Cara untuk menghitung penghasilan bruto dapat dikurangi komponen pengurang di antaranya biaya jabatan serta iuran pembayaran BPJS untuk mengetahui penghasilan neto.

Cara Menghitung PPh Pengusaha

  1. Mekanisme PPh Final PP 23/2018

Rumus yang dapat digunakan dalam menghitung pajak penghasilan untuk orang pribadi yang berperan sebagai pengusaha. Maka, wajib pajak secara pribadi mempunyai peredaran bruto dengan tidak melebihi angka 4,8 miliar dalam satu tahun.

Wajib pajak orang pribadi hanya dapat melakukan kegiatan pencatatan saja untuk waktu 1 tahun pembayaran pajak. Rumus dalam penghitungan pajak penghasilan tidak harus memanfaatkan penyelenggaraan pembukuan.

Dengan demikian, bisa dikenakan PPh yang sifatnya final dengan menyesuaikan tarif hingga ketentuan terhadap PP 23 UMKM 2018. Pada ketentuan ini untuk tarif PPh final kisaran 0,5% atas omzet bruto.

  1. Mekanisme PPh Orang Pribadi Secara Umum

Penerapan terhadap rumus PPh ini juga diberlakukan terhadap wajib pajak orang pribadi yang berperan sebagai pelaku usaha. Selain itu, dari pekerja bebas juga dikenakan pajak orang pribadi dengan menyelenggarakan sistem pembukuan.

Pembukaan yang dimaksudkan merupakan serangkaian proses untuk mencatat keuangan yang berupa kewajiban, harta, penghasilan, modal dan biaya. Bahkan, jumlah perolehan harga hingga penyerahan barang ataupun jasa yang harus ditutup menggunakan laporan keuangan. Laporan yang dimanfaatkan berupa neraca serta laporan laba rugi pada periode tahun pembayaran.

Dalam menghitung pajak orang pribadi terselenggara adanya pembukuan sesuai dengan mekanisme perhitungan biasa. Hal ini juga menyesuaikan dengan ketentuan tarif pembayaran pajak untuk UU PPh pasal 17.

  1. Mekanisme PPh Orang Pribadi Pada NPPN

Ketentuan cara menghitung pajak penghasilan dapat menerapkan mekanisme NPPN untuk PPh orang pribadi. Pada ketentuan penghitungan pajak ini tidak harus menyelenggarakan kegiatan pembuatan pembukuan.

Norma dalam penghitungan terhadap penghasilan neto harus digunakan oleh pihak wajib pajak. Ketentuannya dengan peredaran bruto yang tidak mencapai 4,8 miliar untuk 1 tahun.

Dalam menggunakan sistem mekanisme NPPN yang satu ini, tentunya untuk wajib pajak orang pribadi harus melakukan pengajuan atas pemberitahuan pada pihak DJP. Dengan begitu, cara untuk menghitung PPh bisa dilakukan dengan membuat penetapan atas jumlah penghasilan neto.

Ketentuan yang telah ditetapkan tersebut menyesuaikan ketentuan norma dari Peraturan DJP PER-17/PJ/2015. Setelah itu, barulah dilakukan penghitungan penghasilan pajak sesuai dengan tarif yang ada di ketentuan UU PPh pasal 17.

Dasar Perhitungan Pajak Penghasilan Pengusaha

Status wajib pajak orang pribadi yang memiliki pekerjaan sebagai pelaku usaha. Pastinya terdapat mekanisme dalam perhitungan pajak penghasilan menggunakan rumus yang berbeda.

Wajib pajak orang pribadi yang berperan sebagai pengusaha harus melakukan penyetoran sendiri pajak yang dihitung dari penghasilannya. Cara untuk menghitung PPh orang pribadi sebagai pengusaha bisa menyesuaikan perolehan gaji atas usaha yang dilakukan.

Ketentuan perhitungannya menyesuaikan aturan umum dari PPh yang saat ini masih berlaku untuk karyawan secara umum. Adapun dalam rumus cara menghitung pajak penghasilan gaji orang pribadi sebagai pengusaha yaitu:

PPh Gaji= Penghasilan Bruto – PTKP x Tarif Pajak

Sementara itu, rumus yang digunakan dalam menghitung PPh orang pribadi sebagai pengusaha dengan pendapatan dari penghasilan lain sebagai berikut:

PPh Pendapatan Lain= Penghasilan Bruto – PTKP x Tarif Pajak

Penghasilan Neto= Penghasilan Bruto x Persentase NPPN

Tarif PPh 21 Orang Pribadi

Dalam menerapkan tarif pajak progresif, ditentukan dalam kebijakan pasal 17. Tarif untuk PPh 21 ini merupakan jenis tarif yang diberikan dengan hitungan per lapisan atas penghasilan kena pajak. Makin besarnya penghasilan kena pajak tentunya bisa membuat tarif yang harus dibayarkan menjadi lebih tinggi.

Adapun untuk ketentuan dalam besaran tarif PPh 21 sesuai dengan pasal 17 sebagai berikut:

  • PKP sampai 50 juta per tahun tarif 5%
  • 50 juta sampai 250 juta per tahun 15%
  • 250 juta sampai 500 juta per tahun 25%
  • Lebih dari 500 juta per tahun 30%.

Perumahan Graha Taruma yang terjangkau untuk hunian mewah

GRAHA TARUMA
GRAHA TARUMA

Developer perumahan dari PT Multiguna Cipta Mandiri menyediakan rumah dengan konsep minimalis modern design modern tropic. Perumahan tersebut yaitu Graha Taruma yang dapat dijadikan sebagai hunian masa depan bagi kaum milenial.

Graha Taruma berada di lokasi yang berdekatan dengan fasilitas umum di antaranya tol dan MRT. Lokasi strategis dari perumahan Graha Taruma memberikan keuntungan untuk bepergian menjadi lebih mudah menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum.

Tawaran menarik dari Graha Taruma telah tersedia 63 unit tipe Saga dan Nara. Pada tipe Nara menghadirkan unit yang ditawarkan seharga 1,7M dengan luas bangunannya 100 m2 dan luas tanah 60 m².

Sementara, hunian tipe Saga ditawarkan dengan harga 1,9M karena bangunannya cenderung lebih luas. Unit Saga memiliki luas bangunan 110 m2 dengan luas tanahnya 78 m2.

Perumahan premium ini juga menawarkan fasilitas lengkap di antaranya fitur smart home, rooftop dan panel surya. Kelengkapan fasilitas sebagai penunjang yang memberikan kenyamanan lebih bagi setiap penghuni rumah yang tinggal di Graha Taruma.

Pilihan terhadap rumah di Jakarta cuman 1 milyaran ini memang menjadi alternatif dalam memperoleh hunian konsep minimalis modern. Anda tidak perlu khawatir dalam memperoleh rumah dengan konsep sesuai keinginan dan menawarkan kenyamanan di Graha Taruma. Download Pricelist Graha Taruma di Sini.

Itulah cara menghitung pajak penghasilan PPh 21 orang pribadi hingga pelaku usaha. Dalam penghitungan pajak penghasilan menyesuaikan ketentuan yang saat ini berlaku.

LEAVE A COMMENT

Your email address will not be published. Required fields are marked *