Ingin membuat estimasi biaya renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai demi mempersiapkan anggaran yang tepat? Biaya renovasi bisa dibuat berdasarkan luas bangunannya. Selain itu, juga ada banyak faktor lain yang dapat menambah atau mengurangi biaya.

Karena itu, berikut gambaran estimasi biaya renovasi rumah dari 1 lantai dibuat menjadi 2 lantai yang bisa Anda coba.

Rata-rata Estimasi Biaya Renovasi Rumah 1 Lantai Menjadi 2 Lantai

1. Rumah type 45

Rumah type 45 ini memiliki luas bangunan sebesar 45m². Untuk membuatnya menjadi 2 lantai berarti dibutuhkan luas sebesar 90m². Misalnya biaya per meter untuk melakukan renovasi adalah 3 juta rupiah.

Berarti untuk membuat bangunan 2 lantai Anda membutuhkan biaya tambahan sekitar 130 juta rupiah. Namun estimasi harga ini tentu saja tergantung pada pemilihan material yang digunakan. Jumlah ruangan yang akan ditambah juga menentukan besaran biaya renovasi.

2. Rumah type 72

Rumah type 72 memiliki luas bangunan sebesar 72m². Untuk melakukan renovasi dua lantai berarti membutuhkan biaya sebesar 200 juta rupiah. Dengan renovasi rumah menjadi 2 lantai, luas bangunan akan berubah menjadi 144m².

3. Rumah type 36

Estimasi biaya renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai type 36 ini berkisar sekitar 100 juta rupiah. Biaya ini dihitung jika harga renovasi per meternya adalah sekitar 3 juta rupiah. Tentu saja estimasi ini hanya memperhitungkan biaya pembangunan.

Anda masih harus memikirkan biaya untuk furniture, cat, dan perlengkapan lainnya. Oleh karena itu, pastikan membuat rincian anggaran yang matang dan rinci. Jangan sampai renovasi berhenti di tengah jalan karena biaya yang dikeluarkan tak sesuai perkiraan.

(Baca juga: Jangan Beli Rumah (KPR) Sebelum Tahu 6 Hal Ini!)

4. Rumah type 60

Rumah type 60 memiliki luas bangunan sebesar 60m². Ini berarti Anda membutuhkan biaya sebesar 180 juta rupiah untuk melakukan renovasi 2 lantai. Jika rumah Anda memiliki ukuran yang hampir sama, maka biaya yang dikeluarkan tak akan berbeda jauh.

Dengan dana sebesar itu, Anda sudah dapat memiliki hunian yang besar dan nyaman. Hunian ini cocok untuk Anda yang memiliki anggota keluarga lebih dari 3 orang. Gunakan material alternatif dengan harga murah, tetapi kualitasnya mirip dengan material mahal.

5. Rumah type 54

Untuk mengubah rumah type 54 menjadi 2 lantai dibutuhkan biaya sebesar 160 juta rupiah. Biaya ini hanya mencakup biaya pembangunannya saja dengan asumsi biaya per meter 3 juta rupiah. Biaya ini tak mencakup keseluruhan biaya renovasi hingga selesai.

Anda masih harus menghitung biaya pekerja dan biaya tambahan lainnya. Perlu ada kesiapan finansial sebelum melakukan renovasi rumah. Pertimbangkan seluruh aspeknya mulai dari yang paling penting hingga yang paling tak terpikirkan.

6. Rumah type 21

Rumah type 21 ini cocok untuk ditempati oleh satu orang. Namun, Anda bisa memperluas rumah dengan merenovasi menjadi dua lantai. Biaya yang diperlukan berkisar di angka 60 juta rupiah saja. Estimasi ini bisa berubah sesuai dengan biaya pembangunan per meter.

Setiap daerah memiliki ketentuan biaya pembangunan per meter yang berbeda-beda. Biaya 60 juta ini dihitung dengan asumsi pembangunan seharga 3 juta rupiah per meter. Namun, yang pasti Anda tak memerlukan dana lebih dari 100 juta untuk merenovasi rumah tipe ini.

Semua tergantung dari harga bahan bangunan dan daerah pembangunan / renovasi. Harga diatas adalah harga perkiraan awal, karena ada beberapa biaya tambahan seperti biaya 1 tukang berkisar di 200.000 dan 1 asisten tukang berkisar di 100.000 sampai 150.000 dan apabila 1 tukang dan 1 assisten tukang kurang, bisa ditambahkan sesuai kebutuhan lalu Anda kalikan dalam 1 minggu, dan 1 bulannya. Disisi lain ada biaya untuk makan tukang setiap hari, apakah itu gorengan, ataupun Kopi.

(Baca juga : 9 Insipirasi fasad depan rumah 2 lantai dengan lebar 7 meter)

Tips Sebelum Renovasi Rumah

Setelah mengetahui berapa estimasi biaya renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai sesuai luas bangunan, ada poin-poin yang harus diperhatikan. Berikut kami rangum tipsnya untuk Anda:

1. Tentukan tujuan dan alasan.

Tentukan tujuan dan alasan melakukan renovasi. Pikirkan apakah memang perlu dilakukan renovasi atau tidak. Jangan melakukan renovasi rumah hanya karena ingin tanpa ada alasan yang pasti. Merenovasi rumah membutuhkan komitmen dan biaya yang besar.

Oleh karena itu, pastikan alasan melakukan renovasi ini memang sudah kuat. Jangan sampai Anda menyesal di tengah perjalanan. Hal ini bisa berdampak pada kondisi finansial Anda dan keluarga.

2. Buat skala prioritas

Tentukan skala prioritas. Misalnya, kondisi keuangan Anda sedang terbatas, tetapi perlu dilakukan renovasi untuk memperbaiki kondisi rumah. Jika hal ini terjadi, maka tentukan dulu mana yang paling penting dan harus didahulukan.

Dengan membuat skala prioritas, Anda dapat mengatur keuangan dengan lebih baik. Uang akan dialokasikan sesuai dengan porsi dan kebutuhannya masing-masing.

3. Gunakan material berkualitas

Gunakan material yang berkualitas ketika merenovasi rumah. Material yang berkualitas memiliki durabilitas yang lebih lama dan awet. Anda tak harus sering melakukan renovasi jika material yang digunakan kualitasnya baik. Tentu hal ini akan menghemat pengeluaran.

(Baca juga : Daftar Harga Borongan Bangunan Terbaru )

4. Buat perjanjian

Buat perjanjian pra kerja dengan pemborong. Perjanjian pra-kerja ini berisikan spesifikasi barang, sistem kelistrikan, tenaga yang diperlukan, dan denah bangunan yang direnovasi. Dengan membuat perjanjian ini, pengerjaan renovasi akan berjalan lebih lancar dan aman.

Kedua pihak harus sama-sama setuju mengenai segala sesuatu yang tertulis di dalam perjanjian. Jika salah satu pihak ada yang melanggar isi perjanjian, maka bisa diajukan gugatan ke aparat hukum. Dengan begitu, renovasi akan berjalan secara tertib dan aman.

5. Buat anggaran

Buat anggaran estimasi biaya renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai. Anggaran ini harus dibuat secara detail dan cermat. Hitung berapa biaya yang dibutuhkan dengan teliti. Tak hanya menghitung biaya fondasi bangunan, hitung juga biaya untuk keperluan lainnya.

6. Siapkan dana khusus

Jangan menggunakan tabungan untuk renovasi. Siapkan dana khusus yang memang hanya akan digunakan untuk merenovasi rumah. Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, uang Anda tak akan habis dan masih bisa menggunakan dana tabungan nantinya.

Hunian 2 Lantai di Graha Taruma

Rumah 2 lantai merupakan salah satu solusi untuk memiliki hunian di lahan yang terbatas. Oleh karena itu, penting sejak awal untuk menentukan pilihan hunian 1 lantai atau 2 lantai. Anda bisa mendapatkan hunian 2 lantai di daerah Tangerang Selatan, tepatnya di Graha Taruma.

Graha Taruma menyediakan hunian 2 lantai yang tersedia dalam 63 unit. 63 unit ini terbagi menjadi dua tipe. Tipe Nara memiliki luas bangunan 100m² dengan luas tanah 60m². Tipe ini dijual dengan harga 1,7 milyar rupiah. Tipe Saga memiliki luas bangunan 110m² dengan luas tanah 78m².

Untuk Tipe Saga, harga yang ditawarkan adalah 1,9 milyar rupiah. Kedua tipe ini mengusung tema minimalis modern dengan sentuhan desain modern tropis. Desain seperti ini belakangan menjadi favorit banyak orang di Indonesia.

Fasilitas yang ditawarkan pun cukup lengkap. Mulai dari teknologi smart home hingga panel surya sudah tersedia. Ada juga rooftop di setiap unit rumah di sini. Perumahan ini berlokasi dekat dengan tol dan juga stasiun MRT. Hunian di Tangerang Selatan hanya 1 milyaran ini bisa jadi solusi hunian 2 lantai. Jika tak ingin pusing merinci estimasi biaya renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai, Anda bisa membeli hunian di sini. Tunggu apalagi? Pelajari lebih lanjut Graha Taruma sekarang juga.