Perbedaan marmer dan keramik bisa menjadi bahan pertimbangan tersendiri untuk mempercantik rumah. Marmer ataupun keramik sebagai material yang mampu mendirikan kemewahan dan keindahan. Namun, keduanya memiliki perbedaan harga yang cukup jauh.
6 Perbedaan Marmer dan Keramik Yang Membuatnya Lebih Unik
1. Komposisi
Memang komposisi menjadi perbedaan utama yang terlihat pada material marmer dan keramik. Karena komposisi ini didasarkan pada asal pembuatan hingga menjadi material yang bisa diaplikasikan untuk memperindah rumah.
Marmer merupakan batu alam yang dihadirkan langsung oleh alam dan bukanlah buatan dari tangan manusia. Sementara itu, untuk material keramik merupakan hasil dari karya tangan manusia yang sudah dibentuk sebelumnya.
Bahan baku yang digunakan untuk membuat keramik pada umumnya dari bahan mineral seperti halnya ball clay, feldspar, kwarsa, air dan kaolin. Pada tahapan pembakaran keramik biasanya menggunakan suhu yang cukup tinggi hingga mencapai 1000 derajat Celcius.
Sedangkan, material marmer adalah bebatuan metamorf yang berasal dari hasil proses kristalisasi yang dihasilkan oleh batu kapur ataupun gamping. Proses bebatuan tersebut hingga menjadi marmer membutuhkan waktu yang cukup lama hingga dapat dimanfaatkan untuk memperindah rumah.
Baca Juga: (Mau Investasi Rumah Atau Apartemen Cari Tahu Dulu Infonya Di Sini)
2. Proses Pembentukan
Perbedaan marmer dan keramik yang harus diketahui dari segi proses pembentukan ketuanya. Keramik diambil dari bahasa Yunani yaitu keramikos yang artinya tanah liat kering yang dihasilkan melalui proses pembakaran dengan bentuk tertentu.
Meskipun begitu, penggunaan tanah liat tidak lagi dijadikan sebagai bahan utama dalam proses pembuatan keramik. Saat ini keramik dijadikan sebagai salah satu material untuk bangunan yang sangat populer khususnya di aplikasikan pada dinding ataupun lantai.
Sementara itu, marmer merupakan batu alam yang memiliki proses pembentukan melalui kristalisasi secara alami yang memakan waktu sangat lama. Marmer sendiri sebagai hasil tambang dengan urat, warna dan corak melalui proses alami di kawasan bebatuan. Batu alam yang satu ini memiliki bentuk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bangunan untuk dinding atau lantai.
3. Kualitas
Marmer mengalami proses alami dengan hasil materialnya yang sangat kuat dan kompak. Meskipun begitu, batu marmer tidak mempunyai kesan yang kaku dan tidak mudah retak ketika diaplikasikan untuk memperindah rumah.
Hal ini tentunya berbeda dengan material keramik yang biasanya dibuat oleh tangan manusia dan bantuan mesin pada proses pencetakan sampai pembakaran. Keramik yang sudah dipres dan dibakar dengan suhu tinggi tidak kuat dan hanya menjadi material yang tahan air serta kaku.
Dari keramik tergantung jenis mineral yang dicampurkannya dan biasanya cenderung lebih rapuh sehingga mudah pecah. Perbedaan antara marmer dan keramik dari segi kualitasnya, khususnya terletak pada kekuatan yang dimiliki oleh material tersebut.
4. Perawatan
Perbedaan marmer dan keramik wajib diketahui dari cara perawatannya. Keramik cenderung lebih sederhana dan memberikan kemudahan untuk membersihkan dan merawat supaya tetap indah. Cara melakukannya cukup dengan menjaga kebersihan secara standar yaitu mengepel pada keramik supaya tetap bersih.
Sementara itu, cara yang perlu dilakukan untuk membersihkan marmer juga cukup mudah. Terlebih, marmer menjadi material yang tidak mudah untuk menyerap noda. Akan tetapi, untuk perawatan yang dilakukan pada marmer akan membutuhkan perawatan secara khusus yang dilakukan rutin.
Hal ini bertujuan, untuk menjaga batu marmer tetap indah dalam waktu yang lama. Perawatannya bisa dengan daily cleaning dan coating.
5. Nilai Estetika
Keramik menghadirkan pilihan berbagai macam warna dan motif menarik untuk diaplikasikan pada dinding ataupun lantai. Motif yang dapat digunakan dengan menggunakan keramik sangat beragam mulai dari motif bunga, marmer ataupun karakter animasi.
Akan tetapi, untuk trend penggunaan motif keramik ini bisa mengalami perubahan seiring berjalannya waktu dan biasanya cukup cepat. Motif yang dihadirkan oleh keramik tidak jauh berbeda dengan fashion yang terus mengalami perkembangan dan perubahan.
Sedangkan, hadirnya motif dari bebatuan marmer ini cenderung lebih terbatas dibandingkan dengan keramik. Batu marmer biasanya hanya memiliki motif dengan guratan ataupun bintik saja. Selain itu, untuk warna yang dihadirkan oleh material marmer ini juga berbeda-beda.
Akan tetapi, batu marmer mempunyai nilai estetika yang cukup tinggi dibandingkan dengan keramik karena memiliki motif alami. Warna dan motif yang dimiliki oleh batu marmer sangat eksklusif dan tidak bisa diciptakan oleh tangan manusia. Sehingga cenderung mengutamakan nilai seni dan estetika untuk memperindah ketika diaplikasikan di rumah.
6. Harga
Perbedaan marmer dan keramik yang perlu dikenali dari segi harga yang ditawarkan. Bebatuan marmer cenderung memiliki harga yang jauh lebih mahal dibandingkan dengan material keramik. Hal ini dikarenakan, marmer memiliki motif dan warna yang sifatnya eksklusif sehingga ketika sudah habis tidak dapat diciptakan kembali.
Motif yang dihadirkan oleh marmer memiliki sifat abadi dan tidak cepat mengalami perubahan layaknya kehadiran dari keramik. Selain itu, yang membuat harga marmer cukup mahal karena motifnya tidak dapat ditiru ataupun dimodifikasi oleh hasil karya tangan manusia.
Keindahan yang ditawarkannya sangat original melalui proses alami sehingga dapat diaplikasikan pada bangunan yang memang mengutamakan dari nilai estetika ataupun seni. Hal ini tentunya berbeda dengan bahan keramik yang memiliki proses tergantung dari keinginan tangan manusia.
Mahalnya harga marmer dibandingkan keramik, juga dikarenakan untuk mendapatkan material marmer ini harus melalui dan menunggu proses yang cukup panjang. Bahkan, material marmer hanya bisa didapatkan di area gunung-gunung. Karena memang memiliki kandungan mineral cukup tinggi untuk membentuk bebatuan yang indah secara alami.
Casa De Ramos Klasik Dan Terlihat Lebih Mewah
PT Multiguna Cipta Mandiri menawarkan rumah hunian yang bergaya klasik dan terlihat lebih mewah. Sekarang ini, developer menawarkan keunggulan dari perumahan yang dihadirkannya dan dibuat berbeda dengan perumahan lain.
Perumahan Casa De Ramos menjadi salah satu pilihan perumahan premium yang dapat dijadikan sebagai hunian masa depan. Hadirnya rumah hunian ini menawarkan konsep mewah klasik yang terlihat sangat modern untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.
Rumah nempel Jakarta hanya 1 milyaran ini menawarkan unit rumah sebagai tempat tinggal yang berada di kawasan bebas banjir dengan kelengkapan tambahan adanya fitur smart home dan panel surya. Lokasi dari perumahan premium ini cenderung strategis yang dekat saat menuju ke stasiun MRT dan pintu jalan tol.
Kehadirannya sudah dibantu dengan kelengkapan fasilitas yang nantinya bisa memberikan kemudahan bagi penghuni rumah dalam menjalankan kegiatan setiap hari. Sebagai perumahan yang berada di kawasan elit tentunya menawarkan tempat tinggal yang membuat setiap penghuni lebih betah dan merasa nyaman.
Casa De Ramos mempunyai tipe unit rumah yakni tipe Jazmine dan tipe La Rosa dengan penawaran keindahan dan kenyamanan di bagian halamannya. Kawasan perumahan premium yang dihadirkan oleh Casa De Ramos menjadi pilihan menarik bagi Anda yang saat ini mencari rumah hunian bergaya mewah klasik di kawasan selatan Jakarta. Download Pricelist Casa De Ramos di Sini.
Itulah beberapa perbedaan marmer dan keramik yang sangat terlihat dengan keunggulannya untuk memperindah dan mempercantik dinding ataupun lantai rumah. Kedua material bangunan tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan mulai dari proses pembuatan hingga harga yang ditawarkannya.